Cara mengobati sinusitis dengan minyak kayu putih adalah cara yang bisa dibilang cepat dan praktis untuk mengurangi gejalanya. Sinusitis sendiri biasanya memiliki gejala yang mengganggu, misalnya kesulitan bernapas melalui hidung.
Sementara itu, minyak kayu putih memiliki beberapa kandungan baik yang dapat bermanfaat untuk mengatasi sinusitis.
Lalu, apakah yang dimaksud dengan sinusitis? dan bagaimana cara mengobati sinusitis menggunakan minyak kayu putih? Simak terus artikel di bawah ini!
Sinusitis merupakan kondisi ketika sinus mengalami pembengkakan yang biasanya disebabkan oleh infeksi. Penyebab lain sinusitis antara lain flu biasa, virus, bakteri, jamur, maupun alergi lain.
Paparan asap rokok, masuknya benda asing ke dalam hidung, dan cedera pada hidung juga dapat memicu seseorang terkena sinusitis.
Seseorang yang memiliki kekebalan tubuh yang lemah dan mengidap kondisi medis tertentu seperti rhinitis alergi, asma, polip hidung, HIV/AIDS, dan penyakit sistem imun lainnya memiliki risiko terkena sinusitis yang lebih besar, bahkan dapat memicu komplikasi.
Bengkaknya sinus dapat menyebabkan lendir tidak mengalir ke hidung dan tenggorokan dengan benar, sehingga akan terasa tersumbat.
Sinus sendiri merupakan empat ruang kosong berpasangan di belakang tulang pipi dan dahi yang terhubung ke bagian dalam hidung. Sinus berfungsi untuk membantu lendir mengalir keluar dari saluran hidung. Proses ini yang membantu hidung tetap bersih dari bakteri, allergen, maupun kuman lainnya.
Saat terjadi sinusitis, biasanya bernapas melalui hidung akan terasa sulit. Sinusitis merupakan gejala yang umum, dan bisa sembuh dengan sendirinya. Biasanya, sinusitis hanya berlangsung selama 2 hingga 3 minggu.
Gejala yang biasanya dialami oleh penderita sinusitis antara lain:
- Hidung tersumbat
- Sakit atau nyeri di sekitar pipi, mata, maupun dahi
- Pembengkakan
- Indera penciuman berkurang
- Hidung mengeluarkan lendir
- Sakit kepala, demam, sakit gigi, hingga bau mulut.
Jenis Sinusitis
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai Cara Mengobati Sinusitis dengan Minyak Kayu Putih, di bawah ini informasi apa saja jenis sinusitis yang mungkin harus Anda tahu:
Terdapat empat jenis sinusitis berdasarkan berapa lama sinusitis terjadi, antara lain:
1. Sinusitis Akut
Sinusitis akut biasanya disebabkan oleh virus yang sama dengan flu biasa. Gejala yang dialami sinus akut antara lain hidung tersumbat, drainase saluran pernapasan, nyeri atau tekanan pada wajah, serta penurunan fungsi indera penciuman. Umumnya berlangsung kurang dari empat minggu.
2. Sinusitis Subakut
Sinusitis subakut dapat disebabkan oleh infeksi bakteri maupun disebabkan alergi tertentu, biasanya berlangsung selama empat hingga 12 minggu.
3. Sinusitis Kronis
Sinusitis kronis umumnya disebabkan oleh infeksi, polip hidung, maupun adanya kelainan pada rongga tulang hidung yang disebabkan oleh bakteri dan gejalanya biasanya berlangsung setidaknya 12 minggu.
4. Sinusitis Berulang
Sinusitis akut berulang merupakan gejala sinusitis yang dapat berlangsung hingga lebih dari empat kali dalam satu tahun, dan dengan durasi kurang dari dua minggu setiap kambuh.
Selain itu, terdapat tiga jenis sinusitis berdasarkan penyebab sinusitis, antara lain:
1. Sinusitis karena Bakteri
Sinusitis bisa terjadi karena infeksi bakteri, misalnya bakteri haemophilus influenzae dan Streptococcus pneumoniae yang juga menjadi penyebab radang tenggorokan.
Gejala sinusitis yang disebabkan oleh bakteri biasanya memiliki gejala pilek, hidung tersumbat, dan wajah yang terasa nyeri.
Sinusitis bakteri biasanya berlangsung selama lebih dari sepuluh hari, dengan gejala yang tampak membaik, namun tiba-tiba menjadi lebih buruk dari sebelumnya.
Obat yang bisa digunakan untuk meredakan gejala sinusitis bakteri antara lain antibiotik dan dekongestan.
2. Sinusitis karena Virus
Virus yang menyebabkan sinusitis umumnya sama dengan virus penyebab flu biasa seperti virus influenza dan ISPA. Sinus yang terkena virus akan membengkak dan menyebabkan munculnya gejala-gejala sinusitis.
3. Sinusitis karena Jamur
Sinusitis jamur merupakan sinus yang diakibatkan oleh jamur, dan lebih serius dari sinusitis bakteri dan virus. Gejala yang diakibatkan hampir sama, termasuk hidung tersumbat dan nyeri pada sinus.
Orang yang memiliki kekebalan tubuh yang lemah memiliki risiko yang lebih besar untuk terkena sinusitis jamur. Penderita diabetes dan leukemia memiliki risiko komplikasi yang lebih tinggi.
Sinusitis jamur dapat disebabkan oleh beberapa jenis jamur, salah satunya jamur aspergillus. Rinosinusitis invasif fulminan akut bisa dibilang berbahaya karena dapat merusak lapisan hidung, hingga kematian.
Cara Mengobati Sinusitis dengan Minyak Kayu Putih
Minyak kayu putih memiliki kandungan cineole, sehingga manfaat minyak kayu putih dapat membuka sinus yang tersumbat, serta dapat menghilangkan lendir yang menumpuk.
Cara mengobati sinusitis dengan minyak kayu putih adalah dengan menggosokkan setetes minyak kayu putih ke atas langit-langit mulut. Kemudian, minumlah segelas air hangat.
Namun, perlu diingat bahwa minyak kayu putih yang digunakan sebaiknya yang aman jika tertelan, atau memiliki label food grade.
Apabila hidung masih terasa tersumbat, Anda dapat mengatasinya dengan produk minyak Waji. minyak Waji (Warisan Jawi) kami memiliki kandungan 10+ botanical essences yang diformulasikan dengan warisan turun temurun dari tanah Jawa.
Minyak kayu putih juga menjadi salah satu kandungan yang ada di dalam minyak balur Waji. Selain itu, kandungan lain seperti lemongrass dan cinnamon juga memiliki aroma yang dapat melegakan hidung tersumbat.
Waji terbuat dari bahan-bahan yang telah diformulasikan dan terjamin kualitasnya, sehingga aman digunakan untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan yang kerap dialami. Segera dapatkan minyak Waji di website wajiofficial.id untuk promo dan penawaran terbaik.
Cara Lain Mengobati Sinusitis
Sinusitis umumnya bukan penyakit yang berbahaya, sehingga untuk mengatasinya dapat dilakukan di rumah, termasuk cara mengobati sinusitis dengan minyak kayu putih. Cara-cara tersebut antara lain:
1. Istirahat Secukupnya
Istirahat merupakan salah satu cara untuk mengembalikan daya tahan dan kekebalan tubuh. Hal yang dapat dilakukan saat istirahat adalah tidur. Saat tidur, tubuh akan meregenerasi diri, sehingga kondisi tubuh akan lebih segar dan lebih sehat.
2. Minum Banyak Air Mineral
Air mineral dapat membantu mengencerkan lendir yang dapat memudahkan lendir dan kotoran keluar dari rongga sinus yang membengkak.
3. Membersihkan Hidung dengan Larutan Air Garam
Mengobati sinusitis dengan air garam biasa disebut dengan irigasi nasal. Cara untuk melakukan irigasi nasal adalah dengan melarutkan satu sendok teh garam dalam satu liter air hangat. Masukkan larutan tersebut ke dalam neti pot yang bersih. Tuangkan larutan tersebut pada salah satu lubang hidung, dan biarkan keluar dari lubang lainnya dengan posisi kepala miring.
Cara ini dapat membantu membersihkan sinus dari lendir dan kotoran yang dapat menyebabkan sinusitis.
4. Menghindari Penyebab Alergi
Alergi merupakan salah satu penyebab umum sinusitis. Untuk itu, bagi orang-orang yang memiliki alergi, disarankan untuk menghindari penyebab alergi (allergen)
5. Menghindari Rokok
Sama seperti alergi, terpapar asap rokok juga dapat menyebabkan sinusitis. Perokok aktif maupun pasif memiliki potensi untuk terkena sinusitis.
6. Mengkonsumsi Obat Penghilang Rasa Sakit
Obat seperti parasetamol dan ibuprofen aman untuk menghilangkan gejala sinusitis. Akan tetapi perlu diingat bahwa obat-obatan tersebut sebaiknya dikonsumsi usia 16 tahun ke atas.
Untuk lebih jelasnya, sebaiknya tanyakan kepada dokter mengenai obat yang boleh dikonsumsi pada usia-usia tertentu.
Itulah pembahasan kita kali ini mengenai cara mengobati sinusitis dengan minyak kayu putih serta cara-cara lain yang dapat dilakukan untuk mengatasi gejala sinusitis. Anda juga perlu memperhatikan penyebab dan berapa lama sinusitis terjadi untuk mengetahui perawatan mana yang sesuai.
Tinggalkan komentar