Aturan Minum Minyak Zaitun untuk Asam Lambung yang Benar

Tiara Rosivanengtyas

0 Comment

Link
aturan minum minyak zaitun untuk asam lambung

Aturan minum minyak zaitun untuk asam lambung menjadi salah satu pertanyaan bagi penderita asam lambung. Hal ini karena minyak zaitun dipercaya sebagai salah satu obat yang ampuh dalam menjaga asam lambung agar tidak mengalir kembali ke kerongkongan.

Minyak zaitun adalah salah satu minyak yang terbuat dari ekstrak buah tanaman zaitun. Buah ini kaya akan lemak bermanfaat sehingga banyak diolah sebagai minyak. 

Terdapat tiga jenis, yang dibedakan menurut proses pembuatannya.

  1. Minyak zaitun olahan atau light olive oil

Minyak ini diolah melalui proses penyulingan dengan pelarut dan panas yang tinggi, memiliki nutrisi yang lebih sedikit, namun kandungan lemaknya rendah.

  1. Minyak zaitun murni

Tidak seperti namanya, pada kenyataannya minyak zaitun murni justru merupakan minyak zaitun olahan yang digunakan ketika kualitas ekstraksi minyak tidak sesuai dengan yang diharapkan. 

Minyak ini memiliki rasa yang ringan dengan warna yang terang. 

  1. Minyak zaitun ekstra virgin atau Extract Virgin Olive Oil (EVOO) 

Pembuatannya tidak diolah dengan bahan kimia, maupun melalui proses pemanasan dan pendinginan. Oleh karena itu, jenis ini memiliki kandungan vitamin dan mineral yang hampir sama dengan buah zaitun.

Extract Virgin Olive Oil (EVOO) biasanya berwarna hijau keemasan dengan rasa yang kuat dan tingkat keasaman sebesar 1%.

Kandungan Minyak Zaitun

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai Aturan Minum Minyak Zaitun untuk Asam Lambung, mari kita telusuri dulu, apa saja kandungan yang ada di dalamnya:

  1. Lemak

Lemak tak jenuh yang ada di dalam buah zaitun memiliki struktur kimia yang berbeda dengan lemak lainnya. Meskipun mengandung kalori yang sama, namun lemak tak jenuh dalam buah zaitun memiliki keuntungan untuk tubuh kita.

  1. Vitamin E

Vitamin E yang terkandung di dalam satu sendok minyak zaitun setara dengan 14% kebutuhan vitamin E harian manusia, atau sekitar 2 mg. Vitamin E merupakan salah satu sumber antioksidan yang baik untuk tubuh.

  1. Vitamin K

Kandungan vitamin K di dalam satu sendok minyak zaitun sebanyak 61 mg atau mencakup 75% dari kebutuhan harian tubuh. Vitamin K berguna untuk proses pembekuan darah.

  1. Polifenol

Polifenol merupakan senyawa alami yang ada di dalam makanan nabati, atau berasal dari tumbuhan. Polifenol memiliki peran sebagai antioksidan di dalam tubuh, yang dapat bekerja untuk menetralkan radikal bebas yang berbahaya bagi tubuh.

Selain itu, minyak zaitun juga mengandung karbohidrat, protein, serat, sodium, dan kandungan lainnya yang kaya akan manfaat.

Aturan Minum Minyak Zaitun untuk Asam Lambung

cara mengkonsumsi minyak zaitun untuk asam lambung

Menurut dr. Christian Suryajaya, minyak zaitun aman dikonsumsi oleh penderita asam lambung. Hal ini karena asam yang dihasilkan oleh minyak zaitun berbeda dengan asam yang diproduksi lambung, maupun makanan lain yang bersifat asam. 

Justru, minyak zaitun dapat digunakan sebagai pengganti minyak goreng, mentega, atau makanan berlemak tinggi lainnya. Karena makanan berlemak dapat membuat asam lambung bertambah parah.

Untuk cara minumnya yaitu sekitar 1-2 sendok makan setiap harinya. Mengkonsumsi secara langsung juga dapat membuat kandungan minyak zaitun terserap secara utuh.

Aturan minum minyak zaitun untuk asam lambung yaitu mengonsumsinya sebelum makan (saat perut kosong) dan sebaiknya tidak dilakukan secara berlebihan.

Misalnya ingin minum setiap sebelum tidur, hal itu juga baik karena salah satu efek minum minyak zaitun sebelum tidur adalah dapat melancarkan pencernaan dan dapat mengatasi sembelit, sehingga pada pagi harinya, buang air besar akan terasa lancar.

infografis aturan minum minyak zaitun untuk asam lambung

Kenapa Setelah Minum Minyak Zaitun Tidak Boleh Minum Air Putih?

Sebenarnya, belum ada sumber informasi valid maupun penelitian yang menunjukkan bahwa setelah minum minyak zaitun tidak boleh minum air putih. Namun, untuk berjaga-jaga, sebaiknya kamu menghindari hal itu.

Selain Diminum, Berikut Cara Lain Menggunakan Minyak Zaitun untuk Tubuh

Setelah mengetahui berbagai manfaat dan Aturan Minum Minyak Zaitun untuk Asam Lambung, terdapat beberapa cara lain untuk menggunakan minyak zaitun, antara lain:

1. Sebagai Pengganti Minyak

Minyak zaitun dapat digunakan sebagai pengganti minyak untuk menggoreng, menumis, hingga memanggang. Keuntungan dari penggunaan minyak zaitun, selain untuk mengurangi lemak dan diet, minyak zaitun juga dapat membantu menghilangkan bau amis.

2. Sebagai Campuran Makanan

Mencampur minyak zaitun dengan berbagai makanan seperti salad dressing, pasta, oatmeal, roti, dan lainnya dapat membuat makanan lebih sehat dan nikmat.

3. Digunakan Sebagai Minyak Balur

Minyak balur merupakan produk yang biasanya digunakan untuk mengobati berbagai masalah kesehatan dengan cara dibalurkan ke area yang diinginkan.

Salah satu produk minyak balur yang sudah terdapat kandungan minyak zaitun adalah minyak Waji. Dengan kandungan 10+ botanical essences yang kaya akan manfaat, Waji hadir sebagai solusi masalah kesehatan Anda.

Manfaat tersebut antara lain meredakan nyeri otot, mengatasi pegal linu, meredakan kulit gatal, sebagai antiinflamasi, mengatasi masuk angin, dan lainnya.

Pastikan kamu mengikuti Aturan Minum Minyak Zaitun untuk Asam Lambung jika ingin benar-benar merasakan manfaat darinya.

Manfaat Minyak Zaitun

Dengan kandungan yang telah disebutkan di atas, tentu saja minyak zaitun memiliki banyak sekali manfaat, salah satunya untuk lambung seperti yang sudah dijelaskan di atas. Selain itu, masih ada beberapa manfaat lain, yaitu:

1. Mengurangi Peradangan

Minyak zaitun kaya akan asam oleat tak jenuh tunggal yang diyakini memiliki banyak efek menguntungkan dan merupakan salah satu antiinflamasi. Oleocanthal yang terkandung memiliki cara kerja yang mirip dengan ibuprofen yang menjadi sumber antiinflamasi.

Minyak zaitun berfungsi untuk mengurangi peradangan yang disebabkan oleh cedera, infeksi, luka fisik, luka setelah operasi, dan  sejenisnya. Peradangan ini biasanya ditandai dengan adanya nyeri, demam, kemerahan, maupun pembengkakan.

2. Sebagai Antioksidan

Minyak zaitun memiliki kandungan antioksidan yang sangat tinggi. Antioksidan ini sangat aktif secara biologis dan dapat mengatasi resiko-resiko yang disebabkan oleh radikal bebas seperti penyakit jantung dan kanker.

3. Mencegah Stroke

Stroke merupakan penyakit berbahaya yang disebabkan oleh gangguan aliran darah ke otak karena adanya gumpalan darah, maupun pendarahan.

Terdapat penelitian yang menunjukkan bahwa kandungan lemak tak jenuh yang dimiliki minyak zaitun, dapat mencegah penyakit stroke dan penyakit jantung.

4. Mencegah Penyakit Jantung

Jika anda memiliki resiko penyakit jantung, maka minyak zaitun bisa ditambahkan pada menu makanan anda! Hal ini karena minyak zaitun dapat mencegah terjadinya peningkatan kadar kolesterol yang menjadi penyebab penyempitan pembuluh darah.

5. Mencegah Obesitas

Untuk menurunkan berat badan, terdapat banyak jenis diet yang bisa dicoba, salah satunya adalah diet mediterania. Dalam melakukan diet ini, diutamakan mengkonsumsi tumbuhan yang memiliki kandungan karbohidrat kompleks, vitamin, mineral, serta antioksidan yang tinggi. 

Salah satu menu atau pengganti minyak yang sering digunakan adalah minyak zaitun. Hal ini juga sudah dibuktikan dalam beberapa penelitian, di mana minyak zaitun memiliki kepadatan kalori yang rendah dan dapat menjadi sumber lemak sehat yang baik.

6. Mengobati Masalah Pencernaan

Minyak zaitun memiliki fungsi sebagai antibakteri yang baik karena nutrisinya. Salah satu bakteri yang dapat diatasi adalah bakteri Helicobacter pylori

Bakteri tersebut umumnya menginfeksi perut dan dapat merusak jaringan-jaringan di area perut. Bakteri ini tidak bisa dibunuh oleh asam lambung, karena dapat hidup dalam kondisi asam.

Bakteri Helicobacter pylori dapat menyebabkan berbagai penyakit yang ada di dalam saluran pencernaan, seperti radang lambung, luka lambung, tukak lambung, maag, dan lainnya.

Selain sebagai antibakteri, minyak zaitun juga dapat mengatasi sembelit dan bisa membuat feses lebih mudah untuk dikeluarkan.

7. Mengobati Penyakit Autoimun

Salah satu penyakit autoimun yang ditandai dengan nyeri dan cacat sendi adalah Rheumatoid arthritis. Minyak zaitun yang memiliki sifat antiinflamasi dapat mengurangi efek nyeri pada penderitanya.

Dalam sebuah studi, kombinasi minyak zaitun dan minyak ikan dapat meningkatkan kekuatan penderita Rheumatoid arthritis secara signifikan.

8. Menyehatkan Kulit

Minyak zaitun juga memiliki berbagai manfaat baik untuk kulit. Hal ini karena vitamin E menjadi salah satu kandungan penting di dalamnya.

Manfaat tersebut antara lain dapat melembabkan kulit, membersihkan wajah, mengurangi tanda-tanda penuaan, mengatasi iritasi, menyamarkan bintik hitam, menyembuhkan luka, dan masih banyak lagi.

Tidak heran jika minyak zaitun seringkali ditemui dalam berbagai produk olahan kulit seperti pelembab, minyak balur, sabun, dan lainnya.

9. Mengobati Asam Lambung (GERD)

Asam lambung merupakan salah satu masalah yang sering dialami manusia, dengan gejala yang tidak nyaman seperti mulas, refluks asam, kesulitan menelan dan lainnya. 

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa manfaat minyak zaitun untuk lambung dapat meringankan gejala ini. 

Tingginya kadar lemak tak jenuh dalam kandungan minyak zaitun dapat mengurangi refluks asam dan peradangan di kerongkongan. 

Itulah informasi lengkap mengenai aturan minum minyak zaitun untuk asam lambung dan informasi terkait lainnya, pastikan kamu benar-benar memperhatikan soal aturan dan cara minumnya ya, demi bisa merasakan sepenuhnya manfaat dari minyak zaitun tanpa khawatir efek samping.

Tags:

Share:

Related Post

Tinggalkan komentar