Siapa nih yang sering skip pendinginan setelah olahraga? Mulai sekarang jangan lagi, ya! Sebab, ada banyak manfaat saat kamu melakukan pendinginan sebelum mengakhiri sesi olahraga.
Apa saja manfaat pendinginan dan bagaimana caranya? Artikel ini akan membahas mengenai hal tersebut, termasuk tujuan dan alternatif yang bisa dilakukan. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!
Manfaat Pendinginan Setelah Olahraga
Melakukan gerakan-gerakan pendinginan (cooling down) setelah olahraga dinilai mampu memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Melansir dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat yang bisa kamu dapatkan:
1. Mencegah Terjadinya Cedera
Manfaat pertama melakukan pendinginan adalah untuk mencegah terjadinya cedera. Pasalnya, aktivitas olahraga termasuk jenis kegiatan yang rawan terluka. Oleh karenanya, untuk menghindari hal tersebut, kamu perlu melakukan gerakan-gerakan pendinginan.
Seperti kamu ketahui, olahraga biasanya terdiri atas tiga gerakan utama, yaitu pemanasan, gerakan inti, dan pendinginan. Setiap tahapan gerakan memiliki tujuan tertentu, salah satunya pendinginan bertujuan untuk membantu tubuh kembali ke kondisi normal.
Suhu tubuh yang normal setelah olahraga mencegahnya dari mengalami cedera. Hal ini sangat penting bagi setiap orang yang melakukan olahraga.
2. Mengontrol Denyut Jantung dan Tekanan Darah
Manfaat selanjutnya dari melakukan pendinginan melansir laman Mayo Clinic adalah baik untuk jantung dan tekanan darah. Manfaat tersebut umumnya sangat diperlukan oleh para pelari jarak jauh seperti maraton.
Mereka yang berlari maraton umumnya mengalami denyut jantung dan tekanan darah yang meningkat. Mengembalikan denyut jantung dan tekanan darah dalam kondisi normal bisa dilakukan dengan cara pendinginan.
Pasalnya, pendinginan akan mendukung tubuh mengendalikan aliran darah dan denyut jantung. Hasilnya, kondisi tubuh kembali normal seperti sebelum berlari.
3. Meningkatkan Fleksibilitas Tubuh
Selain itu, pendinginan juga sangat bermanfaat untuk menjadikan tubuh lebih fleksibel dibanding jika melewatkannya. Sebab, gerakan-gerakan pendinginan biasanya didesain untuk memanjangkan jaringan ikat di sekitar sendi, meningkatkan mobilitas, dan memperbaiki rentang gerak.
Melansir laman Healthline, manfaat tersebut didapatkan dari gerakan pendinginan dengan meregangkan otot. Hasilnya, mereka yang berolahraga dan melakukan pendingin akan terhindar dari kram dan otot yang kaku.
4. Mendukung Pemulihan
Gerakan pendinginan yang dilakukan setelah olahraga membantu juga dalam proses pemulihan tubuh. Artinya, saat seseorang berolahraga dan memproduksi asam laktat maka tubuh harus segera membersihkannya.
Gerakan pendinginan seperti peregangan menurut laman Tri-City Medical Center bisa membantu proses pelepasan asam laktat. Hasilnya, mereka yang melakukan gerakan tersebut akan lebih cepat pulih setelah latihan atau berolahraga.
5. Mengurangi Nyeri Otot
Laman yang sama juga menyebutkan bahwa pendinginan bermanfaat untuk mengurangi nyeri otot. Meskipun dinilai sebagai kondisi yang wajar setelah olahraga, nyeri otot ternyata bisa dicegah atau dikurangi dengan pendinginan.
Hasil studi 2012 menunjukkan bahwa pendinginan membantu mengurangi DOMS (Delayed Onset Muscle Soreness). Hal ini akan membantu meredakan nyeri otot yang berlebihan dan memungkinkan tubuh pulih lebih cepat.
6. Menurunkan Tingkat Stres
Manfaat pendinginan tidak hanya dirasakan oleh fisik, namun juga oleh psikis. Sebab, salah satu manfaat psikis yang bisa dirasakan adalah menurunnya tingkat stres. Stres yang dimaksud, baik yang dirasakan sebelum melakukan olahraga maupun setelahnya. Oleh karenanya, melakukan pendinginan sangatlah penting bagi setiap orang yang berolahraga.
Itulah 6 manfaat pendinginan yang bisa kamu dapatkan setelah olahraga. Berbagai manfaat tersebut bertujuan untuk memberikan kesehatan badan secara menyeluruh. Selain itu, juga untuk mencegah dari berbagai hal yang tidak diinginkan setelah berolahraga.
Cara Pendinginan Setelah Olahraga

Setelah tahu manfaatnya, lalu bagaimana cara melakukan pendinginan? Gerakan pendinginan yang bisa kamu lakukan setelah olahraga harus disesuaikan dengan jenis olahraganya, seperti:
Pendinginan Olahraga Lari
Buat kamu yang sudah melakukan olahraga lari cepat selama 10 menit maka cobalah melambatkan lari selama 5 menit. Lari pelan akan menurunkan denyut jantung dan tekanan darah. Hal ini sangat disarankan untuk membantu tubuh dalam kondisi normal.
Baca Juga: Manfaat Lari Pagi, Tak Hanya Sebatas Rutinitas Saja!
Pendinginan Setelah Jalan
Selain lari, jalan juga olahraga yang sangat diminati sebagian besar orang. Pasalnya, olahraga ini dinilai lebih ringan daripada lari. Meskipun ringan, setelah berolahraga, kamu tetap harus melakukan pendinginan.
Caranya hampir seperti pendinginan olahraga lari. Buat kamu yang sudah berjalan lebih dari 30 menit maka lambatkan ritmenya selama 5–10 menit. Kondisi ini akan menurunkan denyut jantung dan tekanan darah.
Tidak hanya itu, kamu juga bisa menyertai pendinginan olahraga jalan sambil menarik dan menghembuskan napas perlahan. Cara ini akan membuatmu lebih rileks dibanding saat sedang melakukan jalan cepat.
Pendinginan Olahraga Aerobik
Selanjutnya, pendinginan sudah sangat terkenal dalam olahraga aerobik. Sebab, gerakan-gerakannya termasuk rangkaian senam, yaitu gerakan terakhir setelah pemanasan dan gerakan inti.
Gerakan inti pada senam aerobik sangat cepat dan dinamis. Hasilnya, untuk menurunkan ritme tersebut, kamu biasanya masuk dalam proses gerakan peregangan. Hal ini membantu kamu mendinginkan tubuh, melemaskan otot, dan mengembalikan kondisi jantung serta tekanan darah dalam kondisi normal.
Pendinginan Olahraga Renang
Meskipun dilakukan di air, olahraga renang juga perlu pendinginan setelahnya, lho. Caranya dengan melambatkan gerakan renang selama 5–10 menit, terutama buat kamu yang sudah berenang selama 30 menit.
Pendinginan tersebut akan membantumu lebih tenang dan mengembalikan kondisi tubuh normal. Pasalnya, renang adalah olahraga yang sangat erat dengan pernapasan, kecepatan, dan gerak tubuh. Oleh karenanya, pendinginan sangat diperlukan setelahnya.
Pendinginan Olahraga Sepak Bola
Sepak bola termasuk olahraga yang sangat populer di Indonesia. Banyak orang memainkan olahraga ini, bahkan dari level kelompok terkecil hingga nasional. Tapi, tidak semua yang bermain sepak bola sadar akan pendinginan.
Misalnya, mereka yang main bola pada level komunitas kecil, biasanya melupakan gerakan peregangan dan latihan ringan setelahnya. Padahal, gerakan-gerakan tersebut sangat baik untuk menurunkan detak jantuk dan pemulihan otot.
Oleh karenanya, kamu yang suka bermain sepak bola perlu mengingat gerakan, seperti duduk dengan kaki lurus ke depan, membungkukan badan disertai tangan lurus ke depan untuk pendinginan setelahnya.
Pendinginan Olahraga Badminton
Selain sepak bola, badminton juga banyak penggemarnya di Indonesia. Tidak hanya gemar menonton, mereka juga sangat suka bermain di lapangan. Mereka yang bukan pemain profesional, biasanya sering lupa untuk melakukan pendinginan, terutama setelah main badminton.
Padahal, mereka bisa melakukannya dengan sangat mudah, lho. Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk pendinginan, seperti peregangan statis dan dinamis, serta berjalan kaki atau jogging ringan. Gerakan-gerakan ini akan membantu tubuh kembali normal setelah berolahraga.
Itulah beberapa cara pendinginan yang bisa kamu lakukan setelah olahraga. Kamu bisa menyesuaikan gerakannya dengan olahraga yang kamu lakukan. Sebab, tidak semua olahraga memiliki gerakan yang sama.
Apakah Boleh Minum Air Dingin Setelah Olahraga?

Menjawab pertanyaan tersebut, kamu perlu tahu manfaat air dingin setelah olahraga. Sebab, ada berbagai manfaat yang bisa kamu dapatkan ketika minum air dingin, terutama setelah melakukan berbagai aktivitas berat, termasuk olahraga.
1. Mencegah Dehidrasi
Melansir laman John Hopkins Medicine, minum air baik sebelum maupun setelah olahraga sangat baik bagi tubuh. Alasannya, asupan air tersebut akan membantu tubuh tetap terhidrasi, terutama saat olahraga.
Olahraga itu sendiri merupakan aktivitas yang memicu tubuh kehilangan banyak cairan. Oleh karenanya, untuk memenuhi kebutuhan cairan setelah olahraga maka kamu perlu minum air dingin yang cukup.
2. Memenuhi Kebutuhan Elektrolit Tubuh
Selanjutnya, minum air dingin juga membantu memenuhi kebutuhan elektrolit, yaitu senyawa yang sangat diperlukan tubuh. Kenapa sangat diperlukan? Sebab, elektrolit ini akan memaksimalkan kinerja otot, organ, dan sendi-sendi tubuh.
Selain itu, fungsi elektrolit menurut laman John Hopkins Medicine juga membantu saraf mengirimkan sinyal listrik ke otot-otot tubuh, termasuk jantung, dan membantu menyerap nutrisi dalam sel-selnya. Oleh karenanya, tubuh sangat memerlukan elektrolit dari air sebelum dan setelah berolahraga.
3. Melepas Dahaga
Manfaat air yang diminum setelah olahraga juga tidak kalah pentingnya untuk melepas dahaga. Sebab, saat seseorang berolahraga maka akan muncul rasa haus. Mengatasi hal tersebut, minum air dingin bisa menjadi solusinya.
Air dingin yang diminum setelah olahraga akan membantu menyegarkan mulut dan tenggorokan. Hal ini akan membantu mereka mengurangi rasa haus setelah berolahraga. Oleh karenanya, minum air dingin sangatlah direkomendasikan.
Itu 3 manfaat penting minum air dingin setelah olahraga. Tapi, perlu kamu catat bahwa air dingin yang dimaksud adalah yang suhunya normal atau bukan air es. Laman WebMD juga menyarankan untuk membawa air minum saat berolahraga dan meminumnya setiap 10–15 menit dan setelah olahraga.
Waji Temani Harimu, Termasuk Saat Olahraga!
Nah, selain air dingin, kamu juga bisa menjadikan Minyak Balur Waji sebagai teman olahraga. Sebab, formula 10+ Botanical Essences di dalamnya mampu membantu mencegah nyeri otot, pegal-pegal, dan nyeri sendi yang mungkin terjadi setelah olahraga.
Caranya, kamu hanya perlu membalurkannya pada anggota tubuh, seperti lutut, kaki, dan engkel.
Kalau kamu sudah banyak aktivitas outdoor dan takut terkena bakteri ke kulit, kamu bisa coba Produk Sabun Waji! Salah satu manfaat sabun waji yakni sebagai sabun antibakteri alami yang baik untuk kulit.
Tinggalkan komentar